Menurut pendapat beberapa ahli tentang definisi komunikasi adalah sebagai berikut:
Thomas M Scheidel Menurutnya, manusia itu pada umumnya berkomunikasi untuk saling menyatakan dan mendukung identitas diri mereka dan untuk membangun interaksi sosial dengan orangorang disekelilingnya serta untuk mempengaruhi orang lain agar berfikir, merasa, ataupun bertingkah seperti apa yang diharapkan.
Mengacu pada beberapa pendapat para ahli tersebut diatas, maka
dapat disimpulkan bahwa dalam proses komunikasi juga terdapat cara bagaimana mempengaruhi
orang lain untuk membangun interaksi sosial dilingkungannya. Hal ini dapat kita
lihat pada fenomena hidup sehari-hari, dalam berkomunikasi saat ini, handphone tidak
hanya sebatas digunakan untuk menelepon tetapi dapat dimanfaakan untuk
bersosial media, dimana setiap penggunanya dapat membuat berbagai postingan yang
kontennya bisa memberikan pengaruh bagi orang banyak. Dengan melalui berbagai platform
media sosial seperti Tik-Tok, Instagram, Facebook dan lainnya, setiap orang
dapat berkreasi secara kreatif memuat berbagai karya baik untuk dirinya sendiri
maupun ditujukan untuk orang lain. Hal itu dilakukan bukan hanya semata-mata
untuk kepentingan bisnis tetapi juga dapat dilakukan sebagai upaya engagement
untuk karyawan atau customer di lingkungan kerja dan bisnis.
Melihat dampak sosial yang begitu besar bagi lingkungan, untuk itu
dalam proses komunikasi masa kini menurut penulis ada beberapa hal yang penting
untuk diperhatikan dilihat dari perspective komunikator, yaitu:
(1). Kualitas Komunikator (2) Tujuan Komunikasi
2
Media komunikasi yang dimaksudkan disini adalah bagaimana komunikator
dapat mengoptimalkan dan memanfaatkan media komunikasi untuk mencapai tujuan komunikasi.
Upaya yang harus dilakukan adalah dengan menguasai semua alat teknologi
komunikasi yang terbarukan agar komunikator tidak gagap dengan komunikan masa
kini yang juga melek teknologi. Media berupa perangkat teknologi serba canggih dapat
menciptakan komunikasi yang cepat dan efisien. Dengan demikian, hambatan
komunikasi yang terjadi dapat diminimalisir oleh komunikator.
Pada point yang kedua, tentang tujuan komunikasi yang dimaksud pada point ini adalah seyogyanya seorang komunikator yang cerdas dalam membangun komunikasi dimasa kini adalah dengan mencermati audiences komunikasi zaman sekarang adalah didominasi oleh generasi millennial dan zillenial. Sehubungan dengan hal tersebut, alangkah baiknya agar tujuan komunikasi yang efektif dibangun dengan menyesuaikan zamannya. Komunikator sebaiknya dapat memahami dan menguasai strategi menjangkau target market audiences. Untuk itu komunikator harus dapat merancang pola komunikasi yang efektif dan dapat diterima oleh audiences atau komunikannya yang sebagian besar adalah generasi millennial dan zillenial.
Apabila hal ini dapat diciptakan dengan baik dan tepat sasaran maka akan terbangun sebuah engagement yang baik dan sustain dengan komunikan atau audiencenya. Selain itu, pada zaman dengan segala keterbukaan dan kemudahan mengakses data dan informasi sudah menciptakan sebuah fenomena kehidupan baru bagi generasi millennial dan zillenial. Mereka menjadi semakin mudah menerima asupan berbagai informasi dari semua penjuru dunia. Hal ini tentunya dikarenakan media komunikasi yang mereka gunakan dapat mengakses dan menguhubungkan berbagai informasi dan orang lain. Untuk itu dalam hal ini diharapkan bagi seorang komunikator yang bijak dapat menyuguhkan informasi yang valid faktanya, mengedukasi dan konstruktif guna membentuk kepribadian dan perilaku berbudi luhur anak bangsa ini.
Sebagaimana yang disampaikan oleh salah satu pakar komunikasi Indonesia, Prof. Riant Nugroho. Menurut Riant Nugroho (2004) tujuan komunikasi adalah menciptakan pemahaman bersama atau mengubah persepsi, bahkan perilaku. Sedangkan menurut Katz an Robert Kahn yang merupakan hal utama dari komunikasi adalah pertukaran informasi dan penyampaian makna suatu system social atau organisasi. Selain itu pula, senada dengan Onong Uchjana Effendy.
Menurut Onong Uchjana Effendy dalam buku Ilmu, Teori, dan Filsafat
Komunikasi (2003), terdapat empat fungsi dari komunikasi, yakni:
Menyampaikan informasi Komunikasi memungkinkan manusia menyampaikan informasi.
Misalnya ilmu pengetahuan yang disampaikan lewat buku, berita yang disampaikan
lewat televisi, hingga informasi pribadi yang disampaikan lewat media sosial.
Mendidik Manusia tumbuh menjadi pribadi yang baik karena didikan yang
disampaikan lewat komunikasi. Saat bayi, ibu akan berkomunikasi dengan anaknya
sehingga anak tersebut paham akan bahasa. Pendidikan melalui komunikasi
berlanjut ke sekolah, perguruan tinggi, hingga kehidupan masyarakat. Menghibur
Komunikasi dapat menjadi alat untuk menghibur seseorang. Misalnya penyampaian
rasa simpati ketika seseorang bersedih, buku motivasi yang menghibur, acara
televisi yang menyenangkan, juga musik dengan lirik penyemangat, semua merupakan
bentuk komunikasi.
Dengan demikian, diharapkan agar kita semua sebagai komunikator yang cerdas dapat memahami tujuan komunikasi dengan bijak dan memberikan pesan positif yang dapat dikomunikasikan kepada seluruh generasi muda bangsa Indonesia.
References:
ยท Sumber: https://mediaindonesia.com/humaniora/441010/apa-sih-yang-dimaksud-dengan-komunikasi.
Kompas.com dengan judul "Komunikasi: Pengertian Para Ahli, Fungsi, Tujuan, dan Jenis-Jenisnya", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/skola/read/2021/08/05/120000469/komunikasi--pengertian-para-ahli-fungsi-tujuan-dan-jenis-jenisnya?page=all
Komentar
Posting Komentar