Langsung ke konten utama

ANALYSIS OF QLUE APPLICATION AS SMART GOVERNMENT STARTUP BRINGS SOCIAL IMPACT FOR DKI JAKARTA SOCIETY

         I.            Introduction of QLUE Application
 
a)    Brief History of DKI Jakarta
Jakarta is the name of the capital city of the Republic of Indonesia. DKI Jakarta Province is divided into five administrative cities and one administrative district, namely: Central Jakarta Administrative City with an area of ​​47.90 km2, North Jakarta with an area of ​​142.20 km2, West Jakarta with an area of ​​126.15 km2, South Jakarta with an area of ​​145 ,73 km2, East Jakarta with an area of ​​187.73 km2, and the Thousand Islands Administrative District with an area of ​​11.81 km2. To the north stretches a 35 km long beach which is the estuary of 13 rivers and two canals. In the south and east it is bordered by Depok City, Bogor Regency, Bekasi City and Bekasi Regency, to the west by Tangerang City and Tangerang Regency, and to the north by the Java Sea.
 
With the area of ​​DKI Jakarta, of course, in every era DKI Jakarta as a satellite city with high mobility will face many problems. Jakarta as the nation's capital in Indonesia is a city with multiple problems it faces. One of them is social problems that occur in various lines of community and state life. And these social problems are not limited to environmental issues but are also related to urban spatial planning, and other social impacts such as high levels of heavy traffic jams, and so on. This requires serious attention by the government, especially the DKI Jakarta government in tackling the complexities of social problems that have lived with its people for years. There needs to be a collaboration between the government and the community and their stakeholders in overcoming this problem together. With this constructive collaboration, it is hoped that the government will find appropriate solutions in dealing with social problems that occur in DKI Jakarta. Social problems that occur in DKI Jakarta must be responded to by the DKI Jakarta Government quickly, effectively and efficiently so that the complexity of social problems that occur can be minimized or resolved properly by the government and other related parties or government stakeholders.
 
 
The presence of the QLUE Application is a positive solution that can assist the government in overcoming the dynamics of social problems in the capital city of Jakarta effectively and efficiently. This application is present as a technological innovation that has a social impact on society. This is because this application is a medium for monitoring and involving the public and government stakeholders in dealing with social problems in DKI Jakarta. Moreover, with the development of the technology world which is increasingly sophisticated and advanced and supported by human resources through the creativity of young Indonesians in the field of technology, QLUE is increasingly making QLUE a worthy innovation as the government's long-term collaborator in solving social problems in DKI Jakarta. QLUE is one of the technological products based on the sophistication of artificial intelligence or known as AI.


To be continued

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rumah itu, saksi bisu hidupku

  " Rumah, tempat di bumi yang sangat diberkati". "Tempat yang lebih berharga dan lebih manis dari yang lainnya."  - Robert Montgomery Dua puluh sembilan tahun berlalu dengan rangkaian memori indah yang tidak dapat terlupakan di sebuah tempat berteduh yang membuatku telah banyak memaknai arti hidup. Suka dan duka telah aku lalui bersama dengan deraian air mata kesedihan dan kebahagiaan. Sungguh, apabila waktu dapat berulang kembali, aku akan menjeda berbagai momen yang membuatku semakin mengharu biru. Tempat itu, telah menyanderaku dengan kebahagiaan dan kedukaan, tempat itu telah membawaku pada sebuah kesejukan cinta dan kasih sayang. Tempat itu adalah tempat berteduh dari panas hujan tetapi tidak pernah terbatas untuk sekedar menenteramkan jiwa. Tempat itu adalah rumah, sebuah saksi bisu yang selalu hidup menyaksikan para jiwa huniannya beradu seteru atau hanya sekedar berbincang riang. Rumah itu merupakan lembaran sejarah hidupku. Betapa tidak, semua kenangan m

Blijf Vanavond Heel Even Bij Mij

                                                     Picture Sources: fransbauer.nl Malam ini begitu damai dan juga sejuk. Hujan telah mengguyur kota tempat aku tinggal hingga pukul 9 malam tadi. Nyaman rasanya malam ini sambil duduk dan menonton tv serta bersantai dengan anak dan suami. Tidak terasa  hari ini merupakan hari menyenangikan bagiku, karena aku telah berhasil melalui jam padat dan challenging karena harus berbagi peran sebagai seorang ibu dan juga seorang profesional.  Pada kesempatan kali ini aku hanya ingin menggoreskan tulisan ringan dengan bercerita tentang lagu kesukaan suamiku. Sebenarnya aku baru kali pertama mendengarkan lagu kesukaan suamiku ini, tetapi setelah aku dengarkan dengan santai, ternyata lagu ini enak juga. Lagu yang easy listening dan buat aku lagu ini, enak untuk diputar berulang-ulang. Awalnya kukira dari ritme irama lagunya seperti lagu seberang pulau tetapi nyatanya aku salah tebak. Jauh sekali muasal lagu ini. Lagu asal negeri kincir angin ini tel

Membaca asyik dan betah di Perpustakaan British Council Indonesia

 "Books were my pass to personal freedom"                                      - Oprah Winfrey - Membaca buku merupakan habit berkualitas yang dapat meningkatkan ketajaman berpikir seseorang. Semakin intensif seseorang membaca buku maka akan semakin kuat kemampuan analitisnya. Hal ini pasti akan mempengaruhi cara berpikir seseorang dalam melihat cara pandang tertentu.  Kegiatan membuka lembaran buku, meresapi makna tulisan didalamya telah membentuk sebuah kegemaran yang telah aku tekuni sejak usia dini. Almarhum ayahku juga penggemar buku, koran dan majalah. Setiap hari kami pasti membaca berita apa saja yang ada dalam media baca yang kami miliki. Tak luput juga, pada setiap weekend ayahku selalu mengajakku ke toko buku Gramedia atau toko buku Gunung Agung hanya sekedar melihat ada buku terbaru apa yang hadir disana atau membelinya. Kebiasaan membaca ini terus berlanjut hingga aku dewasa. Ketika aku ada dimasa kuliah, aku senang sekali berkunjung ke perpustakaan atau ke to